Senin, 08 Agustus 2016

Olimpiade Rio, Eko Yuli Irawan Persembahkan Perak Kedua Untuk Indonesia

Best Profit

PT. Bestprofit Futures - Indonesia kembali meraih medali perak dari cabang olahraga angkat besi dalam perhelatan Olimpiade 2016 Rio de Janeiro.Setelah Sri Wahyuni yang sukses menyumbang perak di nomor 48 kg putri dengan total mengangkat beban 192 kilogram, yaitu 85 kg snatch dan 107 kg clean and jerk, kini giliran seniornya Eko Yuli Irawan yang melakukan hal sama ketika tampil nomor 62 kg, Senin (8/8/2016) waktu setempat atau Selasa (9/8/2016).

Eko sukses mempersembahkan medali perak setelah mengangkat total beban seberat 312 kg hasil dari angkatan snatch 142 kg dan angkatan clean & jerk 170 kg.Bagi lifter asal Lampung tersebut raihan ini merupakan medali Olimpiade ketiganya, dimana pada dua Olimpiade sebelumnya, dia kerap meraih medali perunggu.

Sementara itu medali emas dinomor ini diraih lifter asal Kolombia atas nama Oscar Alberiro Figueroa Mosquera yang sukses mencatat total angkatan sebesar 318 kg, yakni 142 kg untuk clean dan 176 kg angkatan jerk.Rosan P. Roslani selaku Ketum PB PABBSI mengaku bangga terhadap raihan para atletnya dipentas olahraga empat tahunan dunia itu.

"Kita patut bersyukur dua perak dari angkat besi walaupun sebenarnya Eko Yuli targetnya emas, namun kami dari PABBSI sangat menghargai jerih payah semua lifter yang tampil di Olimpiade Rio ini," tutur Rosan P. Roslani.

Dalam jalannya laga, terpantau Eko dari tiga kali percobaan, dirinya hanya sukses sekali dalam melakukan angkatan snatch yakni angkatan 142, namun dibeban 146 kg dirinya gagal dalam dua kali percobaan. Hal yang sama dilakukan oleh Figueroa, sehingga peraaingan terjadi antara kedua lifter tersebut pasca tersingkirnya lifter asal China, Chen Lijun yabg gagal mengangkat beban seberat 143 kg.Persaingan di katehori clean and jerk berlangsung ketat, keduanya masing-masing menerapkan strategi demi membuka peluang meraih medali emas.

Eko berhasil melakukan angkatan pertama seberat 170 kg yang dibalas oleh Figueroa yang berhasil mengangkat beban lebih berat yaitu 172 kg pada angkatan pertamanya, namun sayang Eko yang coba meneror diangkatan keduanya dengan berat 176 kg gagal dilakukannya dimana dibeban yang sama Figueroa sukses mengangkatnya.

Alhasil, angkatan ketiga pun jadi pertaruhan. Eko naik ke panggung lebih dulu untuk mengangkat beban seberat 179 kg. Dia berhasil melakukan clean, tetapi gagal melakukan jerk.Figueora juga gagal melakukan angkatan ketiga seberat 179 kg. Namun, total angkatannya sudah jauh di atas Eko. Figueora unggul 6 kg atas Eko dan berhak meraih medali emas.
( id, Best Profit )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar